Senin, 02 Agustus 2010

Perempuan Bikin Rumah



Permasalahan jenis kelamin yang merepresentasikan perbedaan wujud manusia secara harafiah, fisik, dan kodrati untuk saat ini masih sering disamaartikan dengan isu gender dimana permasalahan gender merupakan permasalahan peran kedua jenis kelamin dalam kehidupan sosial dan bermasyarakat. Meski sudah bukan waktunya lagi membedakan kedudukan laki laki dan perempuan, namun tradisi patriarkhik yang cenderung menganggap laki-laki lebih ”kuat” daripada perempuan ternyata masih menjadi polemik yang mengharuskan untuk kembali menilik tentang permasalahan gender, karena pada prakteknya masih banyak terjadi peminggiran hak kaum perempuan dalam sepak terjangnya di segala aspek kehidupan.
Tidak sedikit kaum perempuan yang memiliki peran penting di dunia kreatif akhir-akhir ini. Dengan beragamnya bahasa dan cara menyampaikan pesan, banyak perempuan muncul dengan berani menuangkan pemikiran-pemikiran kritis dalam menyuarakan realitas yang terjadi di masyarakat melalui sudut pandang dan perannya dalam kehidupan di masyarakat. Lewat acara ”PEREMPUAN BIKIN RUMAH”, para kreator perempuan mengajak kita terjun ke dalam dunia imajinasi yang tak terbatas dalam sebuah gelaran karya-karya seni populer seperti film, desain, fotografi, musik dan sastra karya perempuan

JADWAL ACARA
Sabtu, 7 Agustus 2010

19.00 - 20.00 WIB
Pembukaan acara Perempuan Bikin Rumah

20.00 - 20.30 WIB
Pemutaran Film
"Purnama di Pesisir"
Fiksi/16'44"/Chairun Nissa/FFTV IKJ/2009
Sinopsis :
Bagi orang lain, bulan purnama adalah simbol kesempurnaan. Tapi masyarakat pesisir mengisahkan cerita yang berbeda untuk bulan purnama, masyarakat pesisir harus berjuang untuk hidup mereka ketika banjir pasang datang, disebabkan bulan purnama. lalu Nirma, seorang gadis pantai muda, harus berjuang untuk melindungi rumahnya di pantai dari orang-orang di sekitarnya yang ingin pindah rumah agar di buatkan tanggul.Tapi Nirma harus melakukan ini sendiri, karena orang lain tidak perduli dengan kondisinya, dan rahasia yang ada di dalam rumah
  • Nomination Film Pendek Festival Film Indonesia 2009
  • Special Jurry Mention Roma Independent Film Festival 9th
  • Selection Official Rotterdam Film Festival International 39th
  • 3 cities film festival 3rd
  • V international film Festival 2nd (womanfilm festival,Jakarta, Indonesia)
  • Official selection Indonesian film festival 5th (Melbourne & sidney)
  • Official selection Purbalingga film festival 4th
  • Official selection South to South film festival 3rd
  • Opening Jember FIlm Fetival 2nd
20.30 - 22.00 WIB
Diskusi Film bersama Chairun Nissa dan Tim Produksi Film Purnama di Pesisir

Minggu, 8 Agustus 2010

09.00 - 12.00 WIB
Hunting Foto dan Sketsa Bersama ke Pabrik Gula Tasik Madu Karanganyar

13.00 - 14.00 WIB
Diskusi Fotografi jurnalistik bersama Solopos 

14.00 - 15.00 WIB
Pemutaran Film Kompilasi Short and Young V-Film Festival
Short and Young menampilkan beberapa film yang menonjol karya remaja perempuan dari Festival Film Purbalingga, Think Act Change The Body Shop Documentary Film Competition serta video diary yang difasilitasi oleh Kampung Halaman, yaitu program Dengar, Kami Bicara dan Jalan Remaja 1208. Keenam film pendek ini berhasil menyuarakan berbagai persoalan khas perempuan muda dan menyampaikannya melalui gaya khas anak muda.

Dear Girl
Video Diary/Yanyan, Alma, Rina, Nunu, Husni, Jeni, Ivan, Panji, Maya/ 2’/SOCA/Tasikmalaya/2009
Sinopsis : lebih cantik, lebih sehat, menjadi terkneal dan masuk TV, apakah itu memang keinginan mu hei remaja??

Dunia Bisa GuePegang,
Video Diary/Nopi, Preti, Susan, Efri, Intan, Vinty, Rio, Kurnia, D’Acil / 2’52’’/Jakarta/Video Diary/2009.
Sinopsis : Remaja perempuan membutuhkan restu orang tuanya dalam kesehariannya.

Baju Untuk Kakek.
Fiksi/Misyatun/14’59’’/Sawah Arta Film/Purbalingga/2009
Sinopsis: Perjuangan seorang cucu untuk mendapatkan baju baru buat kakeknya.

Na..na…
Video Diary/Sutradara : Diana, Maria,Risa,Dewi /3’37’’/SMP Bhinneka Tunggal Ika Jogyakarta/2006.
Sinopsis: siswa perempuan yang sulit mendapatkan sebuah benda yang menjadi kebutuhan Mereka setiap bulannya. Mereka menginginkan ada kopersai yang menyediakan benda ini, Biasanya benda ini mereka sebut na..na…na… karena alasan kesopanan.

Bumi Masih Berputar.
Fiksi/Sheila Ardila/13'55’’/Brownie Film/SMA Negeri 2 Purwokerto/2009
Sinopsis: cerita ini menggambarkan segala cara yang di lakukan demi mendapatkan pujaan hati. Ketika cinta pergi, semangat akan terus ada karena bumi masih berputar.
- Film Terbaik II Purbalingga Film Festival 2009

Love Than Leave
Dokumenter/Anastasya Praditha/15'32''/Gabungan SMA Jakarta/2009
sinospsi: di dorong pengalaman pribadi sebagai anak yang kerap menyaksikan kekerasan dalam rumah tangga mulai dari nenek,tante,ibunya sendiri.ketty berupaya menulusuri mengapa kekeran kerap di lakukan terhadap perempuan.
Best Film, Best Music Score & Best Film Women Against Violence theme kategori Pelajar SMA, Think Act Change Body Shop Documentary Film Festival 2009

15.00 – 17.30 WIB
Pemutaran Kompilasi Film Perempuan (Solo)
Magenta
Durasi 00.24.59
Sutradara ; Dwi Putri Nw
Perjuangan seorang gadis desa yang mengadu nasib di kota. Kehidupan yang cukup keras memaksa pratiwi untuk bertahan hidup dengan pilihannya. Pratiwi tidak pernah menyesali atas pilihannya karena semuah itu adalah proses perjalanan hidupnya
 
19.00 – 20.00 WIB
Pemutaran Video Eksperimental Bu(d)aya Virtual 

20.00 – 22.00 WIB
Diskusi Seni Rupa dan Karya Perempuan

Senin 9 Agustus 2010

13.00 – 14.30 WIB
Jangan Bilang Aku Gila
Dokumenter/Kiki Febriyanti/In-Docs/19 menit/2008
Suharto dan Rufiana adalah mantan penderita gangguan jiwa yang sembuh setelah menjalani terapi di pesantren Al-Ghafur, Bondowoso. Rufiana kini telah menikah dan dikaruniai seorang anak, sedangkan Suharto tetap tinggal di pesantren. Baik Rufiana maupun Suharto berusaha untuk dapat kembali ke keluarga dan masyarakat. Bisakah masyarakat menerima keberadaan mereka? Maukah keluarganya menerima keadaan mereka?

14.30 – 15.30 WIB
Diskusi film bersama Pita Amurwa Bumi
Tema : Membaca [pen] tubuh [an] perempuan dalam film

15.30 – 17.30 WIB
Pesta puisi perempuan

19.00 – 22.00 WIB
Diskusi sastra dan Perempuan
Narasumber : Indah Darmastuti, Sany B Kuncoro dan Kirana Kejora

Penutupan Acara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar